Kelas IX | Sifat Muatan Listrik
Kita ketahui bahwa benda yang bermuatan listrik, baik positif atau negatif, dapat menarik serpihan kertas kecil.
Bagaimanakah jika benda-benda yang bermuatan saling didekatkan? Untuk
menjawab persoalan tersebut terlebih dahulu harus mengetahui sifat-sifat
suatu muatan listrik.
Pada percobaan dengan cara menggosok batang kaca dengan kain wol, lalu
menggantungnya pada statif. Kemudian mendekatkan batang kaca yang sudah
dipakai menyisir rambut, diperoleh bahwa batang kaca yang didekati sisir
plastik akan tarik-menarik. Hal ini terjadi akibat gosokan dengan kain
wol batang kaca bermuatan positif dan sisir plastik akan bermuatan
negatif. Dengan demikian, muatan yang tidak sama (positif – negatif)
apabila berdekatan akan saling menarik, seperti gambar berikut ini.
Perbedaan terjadi pada ebonit dan sisir plastik. Ebonit yang didekati
sisir plastik akan tolak-menolak. Hal ini disebabkan jenis muatan
listrik yang dihasilkan akibat gosokan antara ebonit dan sisir plastik
sama, yaitu muatan negatif. Jadi, muatan yang sejenis (negatif –
negatif) jika berdekatan akan tolak-menolak, seperti gambar di bawah
ini.
Percobaan seperti kedua gambar di atas menunjukkan adanya gaya
tarik-menarik dan gaya tolak-menolak antara muatan dari benda yang
berbeda, yaitu kaca dengan sisir plastik dan ebonit dengan sisir
plastik. Dapatkah gaya tarik-menarik dan gaya tolak-menolak terjadi pada
benda yang sama?
Gaya tarik-menarik atau gaya tolak-menolak antarmuatan dapat terjadi
pada benda yang sama, misalnya dua batang kaca. Jika kedua batang kaca
digosok dengan kain sutra dan didekatkan, akan tolak-menolak, karena
kedua benda bermuatan sejenis. Hal yang sama dapat terjadi pada dua
penggaris plastik yang digosok dengan kain wol.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar